Suasana ruang keberangkatan penerbangan dalam negeri Bandara Polonia, Medan pada Minggu 16 September 2012 mendadak ramai. Gara-garanya, seorang waria bernama Putri ketahuan menyamar sebagai pramugari salah satu maskapai.
Didukung dengan wajah yang sangat mirip dengan perempuan, tubuh seksi dan ramping dengan tinggi sekitar 170 centimeter, Putri melenggang bebas dengan percaya diri memasuki terminal. Dandanan khas, dipadu seragam potongan mirip pramugari, ditambah tas travel yang ditentengnya, makin meyakinkan ia anggota awak kabin.
Namun aksinya tak berjalan mulus. Saat memasuki terminal, petugas bandara yang mencurigai gerak-geriknya langsung mengamankan dan mengintrogasinya. Apa pasal? Rupanya yang membuat petugas curiga, Putri datang sendirian. Biasanya pramugari berjalan berkelompok dengan pilot dan pramugari lain.
Setelah diperiksa, petugas lantas mengetahui, Putri adalah waria yang menyamar menjadi pramugari. Nama aslinya, Tri Harjid. Sementara, di dalam tas travel miliknya tidak ada ditemukan benda-benda berbahaya. Hanya beberapa potong pakaian
Kepada petugas, Putri mengaku sengaja menyamar demi bertemu seorang rekannya yang ia sebut sebagai awak satu maskapai penerbangan.
"Setelah diperiksa barulah kami tahu bahwa dia adalah seorang waria yang memiliki nama asli Tri Harjid. Dia bilang dia mau ketemu dengan temannya pramugari Tapi saat kita cek ke maskapai, tidak ada pramugari seperti yang disebutnya," ujar Humas Angkasa pura II cabang Polonia, Firdaus.
Sementara itu, petugas Office in Charge (OIC) belum mengetahi seragam yang dikenakan adalah seragam asli pramugari. "Belum tahu, karena banyak yang motifnya mirip. Dan dijual bebas," ujar salah satu petugas.
Beruntung kejadian ini tidak menggangu aktivitas penerbangan di Polonia. Usai diperiksa, Putri pun langsung diserahkan ke pihak kepolisian untuk diamankan.